Hotspot di Indonesia

Hotspot biasa digunakan untuk menjelaskan lokasi titik-titik panas akibat kebakaran; lazimnya mengacu pada kebakaran hutan. Bagi masyarakat Indonesia, berita kebakaran hutan sudah akrab di telinga, hiasan usang televisi dan koran kita.Sebuah terbitan komputer kembali membahas tentang hotspot, dan tempat-tempat mana yang menyediakan. Majalah komputer menyoal titik panas? Ada tempat yang menyediakan lagi. Nggak salah tuh?Tunggu dulu! Berita ini nggak salah kok. Malah jika ada diantara pembaca; yang notabene bukan orang-orang gaptek masih belum paham apa itu hotspot, get hurry to wake up! Segera biasakan mata, telinga, dan pikiran untuk lebih mengakrabi istilah ini. Hotspot adalah access point jaringan Wi-Fi; titik akses internet dari tempat-tempat umum. Sekedar mengingatkan bagi mereka yang pernah mendengar, dan informasi bagi mereka yang belum tahu; Wi-Fi singkatan dari Wireless Fidelity. Istilah tersebut mewakili salah satu teknologi akses internet tanpa kabel generasi terbaru.
Notebook dengan teknologi ini bisa terhubung ke internet jika berada dalam jangkauan sebuah area. Jembatannya? Exactly: Hotspot.Membangun jaringan Wi-Fi juga mudah dilakukan; tidak diperlukan lagi hub atau router. Bisa dikatakan inilah esensi koneksi internet yang benar-benar tidak membatasi mobilitas penggunanya.Seiring dengan semakin diterimanya teknologi ini, dipastikan harga perangkat yang saat ini masih tinggi akan segera dapat terjangkau. Bayangkan jika lebih banyak pengguna teknologi ini, tidak akan ada lagi batasan ruang dan waktu untuk menjadi produktif, berkarya dan bekerja maksimal.Back to the point! Artikel tentang “Hotspot di Indonesia” cukup memberikan gambaran lengkap; mulai perangkat hingga tempat-tempat dimana kita dapat memanfaatkannya. Pun demikian dengan petunjuk teknis bagaimana menjadikan hotspot sebagai jembatan informasi anda; tersedia. Kurang puas? Gunakan daftar lokasi hotspot yang disediakan, kunjungi salah satunya, dan buktikan!Sekali lagi, buat anda yang sudah memiliki perangkat Wi-Fi tetapi belum memanfaatkannya, segera manfaatkan. Informasi berganti setiap hitungan detik. Kejar jika tidak ingin lebih tertinggal. Jangan jadi manusia purba dalam dunia informasi global ini.